Standar Kompetensi : 4. Memahami sifat-sifat terpuji
Kompetensi Dasar : 4.1. Menjelaskan Pengertian Qanaah dan Sabar
4.2. Menampilkan contoh-contoh perilaku Qanaah dan Sabar
4.3. Membiasakan perilaku Qanaah dan Sabar
Indikator :
4.1.1. Menjelaskan pengertian perilaku Qanaah
4.1.2. Menjelaskan pengertian perilaku Sabar
4.2.1 Menyebutkan hadits yang berhubungan dengan perilaku Qanaah (H.R Muslim)
4.2.2 Menyebutkan ayat al-Quran yang berhubungan dengan perilaku Sabar
( Q.S al-Baqarah ayat 153 )
4.3.1. Menyebutkan fungsi perilaku Qanaah dalam kehidupan
4.3.2. Menyebutkan fungsi perilaku Sabar dalam kehidupan
3.4.1. Menerangkan cara membiasakan perilaku Qanaah di lingkungan keluarga
3.4.2. Menerangkan cara membiasakan perilaku Qanaah di lingkungan sekolah
3.5.1. Menerangkan cara membiasakan perilaku Sabar di lingkungan keluarga
3.5.2 Menerangkan cara membiasakan perilaku Sabar di lingkungan sekolah
I. Tujuan pembelajaran
- Siswa dapat menjelaskan pengertian perilaku Qanaah dan Sabar beserta dalilnya
- Siswa dapat menyebutkan fungsi perilaku Qanaah dan Sabar dan fungsinya dalam kehidupan
- Siswa dapat membiasakan perilaku Qanaah dan Sabar di lingkungan keluarga
- Siswa dapat membiasakan perilaku Qanaah dan Sabar di lingkungan sekolah
II. Materi Pembelajaran
QANAAH
A. Pengertian Qanaah beserta dalil naqlinya
Qanaah
adalah sikap rela menerima dan merasa cukup atas hasil yang
diusahakannya serta menjauhkan diri dari rasa tidak puas dan perasaan
kurang. Qanaah bukan berarti masa bodoh dan bermalas-malasan dalam hidup
serta tidak mau berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan hidup.
Sebenarnya orang yang berjiwa Qanaah selalu giat bekerja dan berusaha
sekuat tenaga, tetapi jika usahanya tidak sesuai dengan rasa syukur
kepada Allah SWT. Sikap Qanaah itu mendatangkan rasa tenteram dalam
hidup dan menjauhkan dairi dari sifat serakah dan tamak.
Di jelaskan dalam sebuah hadits :
“Abdullah
bin Umar berkata : ‘ Bersabda Rasulullah SAW : sungguh beruntung
orang-orang yang masuk Islam, mendapat rezeki secukupnya, dan ia merasa
cukup dengan apa yang telah Allah berikan kepada-Nya.”
B. Fungsi Qanaah dalam Kehidupan
Qanaah
seharusnya menjadi sifat dasar bagi setiap muslim karena sifat tersebut
menjadi pengendali agar tidak surut dalam keputusasaan dan tidak selalu
maju dalam keserakahan. Adapun fungsi Qanaah dapat disebutkan sebagai
berikut :
1. Qanaah berfungsi sebagai stabilisator,
artinya seorang muslim yang memiliki sifat Qanaah akan selalu berlapang
dada, berhati tenteram merasa kaya dan berkecukupan dan bebas dari
keserakahan. Karena hakikatnya kekayaan atau kemiskinan seseorang
terletak pada hati, bukan pada harta yang dimilkinya.
2. Qanaah juga berfungsi sebagai dinamisator, artinya kekuatan batin yang mendorong seseorang untuk meraih kemenangan hidup berdasarkan kemandirian dengan tetap bergantung kepada karunia Allah SWT.
C. Cara Membiasakan Perilaku Qanaah
1. Melatih diri untuk berlapang dada atas semua masalah yang dihadapi
2. Selalu berhati tenteram, merasa kaya dan berkecukupan atas apa yang sudah dikaruniakan Allah SWT.
3. Menghindari sifat serakah dan rasa iri melihat keberhasilan orang lain
4. Membiasakan diri untuk tidak mudah berputus asa dalam menghadapi kegagalan
SABAR
A. Pengertian Sabar beserta dalil naqlinya
Sabar jika diartikan tahan uji,
tahan menderita, tabah, ulet, tekun, tidak mudah putus asa, maksimal
dalam berusaha untuk menyelesaikan masalah guna meraih keberhasilan.
Sabar
tidak sama dengan pasrah, perbedaannya adalah dalam melakukan usaha.
Pasrah adalah sifat menyerah terhadap keadaan tanpa melakukan sesuatu.
Allah
SWT menyuruh kepada kita menjadikan sabar dan shalat sebagai penolong
dalam kehidupan ini, sebagaimana firman Allah SWT dalam Q.S Al-Baqarah
ayat 153 :
$yg•ƒr'¯»tƒ z`ƒÏ%©!$# (#qãZtB#uä (#qãY‹ÏètGó™$# ÎŽö9¢Á9$$Î/ Ío4qn=¢Á9$#ur 4 ¨bÎ) ©!$# yìtB tûïÎŽÉ9»¢Á9$# ÇÊÎÌÈ
“Hai
orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai
penolongmu[99], Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.”
Orang
yang mampu menjadikan sabar dan shalat dalam kehidupannya akan dicintai
dan ditolong Allah SWT. Karena orang yang sabar adalah kekasih Allah.
B. Macam-macam Sabar
Dalam penerapannyan sabar dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu :
1. Sabar dalam berbuat/ menjalankan perintah Allah
Contoh : melakukan tugas dan pekerjaan adalah kewajiban setiap orang
2. Sabar dalam menderita
Contoh
: bagaimana Nabi Ayub dengan sabar menanggung penyakit yang
dideritanya, atas izin Allah karena kesabaran beliau disembuhkan dari
penyakitnya.
3. Sabar dalam menahan hawa nafsu
Contoh : ketika kita melihat orang lain lebih beruntung dari kita maka kita harus menahan hawa nafsu untuk tidak merasa iri.
C. Fungsi Sabar dalam Kehidupan
Mendorong tercapainya cita-cita
Mendapatkan kebahagiaan dan keberuntungan
Memiliki semangat hidup dan tidak mudah putus asa
Dapat menciptakan kedamaian hidup
Terhindar dari hal-hal yang buruk, selamat dari godaan hawa nafsu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar